Buktikan Slogan

Laporan Wartawan Bangka Pos M Ismunadi

SELAKU ketua Komisi I, yang memang mengurusi masalah pertahanan dan kemanana negara, Yusron Ihza Mahendra tidak akan menghalang-halangi rencana pendirian batalyon di Babel. Hanya saja, ia berharap kehadiran TNI diharapkan tidak menimbulkan masalah.

"Baik itu bentrok dengan masyarakat atau masalah-masalah seperti sengketa tanah. Saya tadi baru saja selama tiga jam menerima veteran dari Surabaya dan Malang yang mengadu soal sengketa tanah dengan TNI. Jadi sejauh kehadiran TNI tidak menimbulkan masalah, ya tidak apa-apa," ujarnya Yusron saat ditemui Bangka Pos Group di gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (4/12).

Politisi dari Partai Bulan Bintang itu juga berharap TNI mampu membuktikan slogannya yang mengibaratkan ABRI dan rakyat itu seperti ikan dan air. Apabila hal tersebut terjadi, tentunya kehadiran TNI akan sangat membantu masyarakat.

"Di raker kemarin, saya juga mendapat pernyataan dari Panglima dan KSAD bahwa anggotanya itu bisa diajak kerjasama dengan Pemda setempat untuk bersama-sama ikut membantu pembangunan daerah. Bagaimana bentuk kerjasamanya? Itu tergantung Pemda-nya," imbuhnya. (*)