Babel Simpan Minyak Bumi
* Di Bagian Selatan
* Dari Rig Arjuna
edisi: Sabtu, 20 September 2008
JAKARTA, BANGKA POS -- Diam-diam Bumi Serumpun Sebalai menyimpan kekayaan tambang selain timah. Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Eko Maulana Ali mengatakan sebuah sumber minyak bumi diperkirakan ada di bagian selatan Babel. Hanya saja belum diketahui secara pasti besarnya kandungan kekayaan alam tersebut.
“Saya sendiri melihat potensi itu ada. Kalau kita lihat secara geologi, tepatnya geologi ekonomi, resourvoir (cadangan-red) minyak berasal dari laut Jawa yang mengalir mulai dari timur, dari Rig Arjuna, sampai selatan Babel,” ungkap Eko saat ditemui Bangka Pos Group di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta, Rabu (18/9).
Mengapa ada di bagian selatan Babel? Eko menjelaskan bahwa daerah selatan Babel merupakan pertemuan struktur geologi yang didominasi granit belt (lapisan granit-red) dan endapan atau sedimen dari laut Jawa.
“Di dalam lapisan itulah kemungkinan ada kandungan minyak,” katanya seraya menggambar sketsa geologi yang dimaksud di buku catatan wartawan harian ini.
Sebelumnya, kabar tentang adanya kandungan kekayaan alam yang membuat sejumlah daerah menjadi kaya itu sempat diutarakan Eko dalam acara Business Gathering Babel 2008 di Jakarta belum lama ini. Sayangnya, diantara para investor yang hadir di acara tersebut, hingga kini belum ada yang menyatakan ketertarikannya.
Oleh karena itu, Eko akan segera meminta BUMD untuk melakukan penelitian terkait potensi yang telah lama tersimpan tersebut. Setidaknya penelitian itu bisa memastikan, yang didukung dengan bukti, bahwa memang terdapat minyak bumi di wilayah Babel. Dengan demikian investor atau pihak swasta bakal tertarik untuk bersama-sama menggarap kekayaan alam itu.
“Kalau sudah ada tanda-tanda, baru dilakukan survei dengan kerjasama melalui pihak ketiga,” tegas Eko.
Meski demikian, keinginan Eko agar BUMD segera melakukan penelitian terpaksa harus tertunda. Hal itu menyusul status BUMD yang belum kuat. BUMD yang awalnya diberi nama PT Bangka Belitung Sejahtera terbentur masalah hukum saat hendak didaftarkan di Kementerian Hukum dan HAM.
“Sudah ada yang mendaftar dengan nama itu. Jadi kita ganti menjadi PT Bumi Bangka Belitung Sejahtera. Tapi karena belum settle, penelitian belum bisa dilakukan. Mungkin nanti 2009 atau 2010 baru dilakukan,” imbuhnya. (mun)
Comment Form under post in blogger/blogspot