Armand Maulana Jatuh Hati Lagi
Laporan Wartawan Bangka Pos, M Ismunadi
VOKALIS grup band GIGI, Armand Maulana, mengaku jatuh hati. Tidak hanya pada dunia anime, manga, dan sejumlah etnis Jepang yang berkaitan dua hal tersebut, suami Dewi Gita ini mengatakan suka juga dengan perempuan dari negeri matahari itu. Loh?
"Sekedar suka aja. Kalau suka kan enggak apa-apa, asal jangan melakukannya," ungkap Armad di sela-sela konperensi pers Battle Of Harajuku di Bakrie School Of Management, Gelenggang Remaja Kuningan, Jakarta, Kamis (27/12).
"Sekedar suka aja. Kalau suka kan enggak apa-apa, asal jangan melakukannya," ungkap Armad di sela-sela konperensi pers Battle Of Harajuku di Bakrie School Of Management, Gelenggang Remaja Kuningan, Jakarta, Kamis (27/12).
Dunia anime, manga, aliran musik J-Pop serta J-Rock, dan beberapa pernak-pernik budaya Jepang yang berpusat di Harajuku itu telah menarik perhatian Armand sejak lama. Pria yang juga mengaku sebagai penggila film itu mengatakan perasaan cintanya tumbuh saat Indonesia dilanda booming salah satu film kartun asal Jepang yaitu Voltus.
Di usia yang masih belia, Armand rela memanjakan salah seorang temannya agar dapat menonton film yang waktu itu hanya bisa diputar dalam bentuk kaset video beta. Berkat pengorbanan tersebut, dia pun sukses menyelesaikan film Voltus mulai dari seri nol hingga 10.
"Waktu itu di seri nol, film Voltus-nya masih hitam putih. Baru kemudian di seri kedua mulai berwarna. Sampai sekarang gue masih suka nonton film anime," ujar pengagum Naruto, salah satu karakter anime itu.
Armand mengatakan kebudayaan Jepang merupakan salah satu kebudayaan yang dinilainya sangat bagus. Kebudayaan itu bisa dengan mudah dipadukan dengan kebudayaan lain seperti Amerika dan Eropa. Dia pun kerap mengadopsi kebudayaan Jepang baik dalam penampilan maupun caranya bermusik.
Namun, khusus untuk GIGI, Armand tidak bisa memaksakan kecintaannya pada musik Jepang. Salah satu pembicara dalam acara Battle of Harajuku, kegiatan akhir tahun yang bakal mengupas salah satu kebudayaan Jepang, itu menegaskan bahwa GIGI terdiri dari empat personil yang tentunya memiliki warna masing-masing.
"GIGI itu terdiri dari toleransi yang masing-masing 25 persen. Saya 25 persen, Budjana 25 persen, dan yang lain sehingga kita 100 persen," tandas Armand yang tetap mengadopsi budaya Harajuku di kehidupan sehari-harinya. Beberapa hal yang diadopsi Armand antara lain pakaian dan gaya rambutnya. (*)
Comment Form under post in blogger/blogspot