Subscribe

Statistik Pengunjung

Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger

Kamis, 28 Agustus 2008

Rudianto, Yusron, Azhar Optimis

edisi: Kamis, 28 Agustus 2008

JAKARTA, BANGKA POS -- Tiga anggota DPR RI asal Bangka Belitung optimis terpilih kembali dalam Pemilu Legislatif 2009-2014. Mereka adalah Rudianto Tjen dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Yusron Ihza Mahendra dari Partai Bulan Bintang (PBB), dan Azhar Romli calon dari Partai Golongan Karya (Golkar). Rasa optimis itu mengingat ketiganya berada dinomor jadi calon legislatif (Caleg) DPR RI dalam Daftar Calon Sementara (DCS) yang diajukan partainya masing-masing.

Rudianto mengatakan PDIP mengajukan dua caleg untuk duduk di DPR RI. Selain dirinya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP menyetujui Anton Gozalie di urutan kedua. Berkas Rudianto dan Anton pun sudah dimasukkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat untuk diproses lebih lanjut.

“Berkas penclaonan saya komplit, jadi enggak dibalikin lagi,” ungkap Rudianto saat dihubungi Bangka Pos Group, Selasa (26/8).

Ditambahkan Rudianto, pencalonan kali ini merupakan yang kedua. Sebelumnya, pria yang baru saja mengikuti Pemkada di Kabupaten Bangka itu duduk sebagai anggota DPR RI di Komisi IX.

Rudianto menyebutkan Pemilu Legislatif mendatang akan diwarnai dengan persaingan yang ketat. Dari 38 partai peserta Pemilu, hanya tujuh parpol yang tidak mengajukan caleg untuk DPR RI.

“Kita sendiri akan mengikuti peraturan KPU. Kalau sudah diizinkan turun lapangan, kita turun lapangan. PDIP masih diterima di masyarakat. Kita semua mengharapkan masyarakat masih mau membantu PDIP. Karena dalam perjuangan selama ini kan kita memang betul-betul membela rakyat. Dan kita harapkan rakyat bisa merasakan yang telah kita kerjakan selama ini dan kita masih bisa mendapat dukungan,” tegas Rudianto.

Wujudkan Mimpi

Terpisah, Yusron Ihza Mahendra mengatakan keikutsertaannya di Pemilu Legislatif 2009-2014 sebagai langkah untuk mewujudkan mimpi yang belum tuntas. “Saya mencalonkan lagi dan ini mungkin yang terakhir bagi saya. Saya maju dari Babel karena masih ada mimpi-mimpi yang belum tuntas yang ingin diselesaikan,” kata Yusron kepada harian ini, Selasa (26/8).

Soal mimpi yang disebutkannya, Yusron hanya mengatakan kalau banyak hal yang masih tersisa untuk dilakukan. Baik itu menyangkut Babel atau lebih luarnya untuk Indonesia. “Jadi saya pikir untuk mencoba lagi,” ujar Wakil Ketua Komisi I DPR RI tersebut.

Yusron menyebutkan untuk Pemilu Legislatif 2009-2014, DPP PBB mengajukan dua caleg. Pertama dirinya dan Junaidi Muchtar. Pria yang saat ini masih duduk di Komisi I DPR RI itu mengaku saat ini sedang menunggu kabar terkait berkasnya yang sudah di serahkan ke KPU Pusat.

Yusron menamabahkan, saat melengkapi berkas caleg, ada satu syarat yang dirasanya harus dilengkapi lagi, yaitu legalisir ijazah S3 yang didapatnya di sebuah universitas di Jepang.

“Ijazah yang saya serahkan itu fotokopi dari legalisirnya. Karena untuk legalisir harus ke Tokyo dan saat ini sudah dilegalisir tapi masih di Jepang sana. Yang saya masukkan saat ini ya ijazah yang dari UI dan fotokopi ijazah S3 saya yang dari jepang. Kalau yang asli ada saya pegang sih,” tutur adik kandung Yusril Ihza Mahendra ini.

Minimal Satu Kursi

Sikap optimis juga diutarakan Azhar Romli, wakil Babel dari Partai Golkar, saat berbincang-bincang lewat telpon, Selasa (26/8). Azhar menyebutkan untuk Pemilu Legislatif 2009-2014 mendatang, Golkar setidaknya mengajukan empat Caleg, khusus dari Babel, dalam DPS yang dikirimkan ke KPU. Mereka antara lain Azhar, Dipa Malik, Ir Lusminawati Msi, dan Baijuri Baiyazid.

Terkait pencalonannya kembali sebagai caleg DPR RI, Azhar menyebutkan kalau dirinya termasuk dalam kebijakan partai yang mengharuskan 40 persen dari 127 anggota di DPR RI saat ini untuk dipertahankan.

“Golkar itu menganut faktor kesinambungan. Jadi saya ini termasuk dalam 40 persen dari 127 anggotanya di DPR RI yang harus dipertahankan,” kata Azhar yang duduk di Komisi VI DPR RI.

Azhar menyebutkan meski banyak partai yang mengajukan caleg untuk Pemilu Legislatif mendatang, Golkar tetap optimis. “Kita masih optimis dengan Partai Golkar yang paham kebangsaan dan nasionalis. Kita tahu sendiri bahwa di Babel, partai-partai yang sifatnya paham kebangsaan dan nasionalis itu menjadi harapan masyarakat. Jadi walaupun partai banyak, Golkar akan tetap optimis,” jelasnya.

“Dari tiga kursi yang dimiliki Babel di DPR RI, minimal satu kursi lah,” tegas Azhar terkait target Golkar di Pemilu Legislatif 2007-2014. (mun)

http://www.bangkapos.com/bangkapos/5d6b983684622e0fe3f68f6767cb67fe/12643/baca/1/0/0/1/2008/Agustus/28/0